Wednesday, August 24, 2011

Doa atau Meditasi?

Aku pernah memberi label kepada diri sendiri sebagai orang yang rakus. Dalam hal ini adalah rakus dalam hal rohani. Entah kenapa aku pernah merasa ingin melakukan seluruh kegiatan rohani yang saya tahu, tapi hal ini malah membuatku menjadi dilema. Salah satunya mengenai doa dan meditasi, yang mana yang harus aku lebih utamakan?

Akhirnya aku menyimpulkan sendiri, yang lebih baik adalah berdoa. Alasan yang paling masuk akal adalah karena Yesus sendiri di alkitab tidak pernah diceritakan sedang bermeditasi, yang ada adalah sedang berdoa. Disamping itu alasanku memilih doa adalah karena aku tidak bisa melakukan keduanya, aku harus menentukan pilihan. Doa atau meditasi.

Untuk sementara, pemikiran itu aku akui sebagai yang paling baik. Tapi tidak setelah aku membaca sebuah kalimat dari Padre Pio: "Bila tiada waktu tersisa untuk berdoa atau bermeditasi, pilihlah yang terakhir karena akan lebih bermanfaat."

Dari kalimat itu, aku mengetahui bahwa yang 'lebih baik' adalah meditasi, namun bukan berarti doa tidak penting. Karena sebenarnya antara doa dan meditasi seharusnya berjalan bersamaan. Mengapa aku katakan seharusnya bersamaan?karena tujuan aku berdoa adalah untuk berkomunikasi dengan Allah, dimana dalam komunikasi aku akan berbicara dan aku juga harus mendengarkan. Untuk itu aku berbicara (bersyukur dan memohon) kepada Allah melalui doa, dan aku mendengarkan Allah yang berbicara melalui meditasi. Inilah alasan mengapa meditasi itu perlu, kalau aku tidak mendengarkan Allah yang berbicara, bukankah aku egois?

Lalu, mengapa meditasi 'lebih baik'?alasannya adalah karena aku adalah manusia. Apa hubungannya?aku tahu manusia itu hanya debu di hadapan Allah. Oleh karena itu, untuk apa debu banyak meminta?bukankah aku bisa menjadi manusia saja sudah sangat baik?hal ini bukan berarti aku mengatakan tidak perlu meminta kepada Allah, namun setidaknya kita harus 'tahu diri'. Aku sadar ternyata selama ini lebih banyak meminta kepada Allah, daripada mendengarkan.

Kembali ke pernyataan Padre Pio tadi, mengapa dikatakan 'lebih baik' memilih meditasi?menurut pemikiranku, 'lebih baik' duduk diam mendengarkan Allah berbicara daripada aku yang mengoceh :) karena Allah yang lebih tahu apa yang terbaik bagiku daripada keinginan-keinginan yang aku panjatkan melalui doa,

Aku harus selalu berkomunikasi dengan Allah, dimana komunikasi adalah aku yang berbicara dan aku juga harus mendengarkan. Berbicara kepada Allah dengan cara berdoa dan mendengarkan Allah dengan cara bermeditasi. Jadi, jawaban dari pertanyaan yang ada di judul tulisan ini adalah doa dan meditasi :)